Haruna Soemitro menjadi nama yang trending di sosial media, berkat pernyataannya dibawah ini membuat Haruna dihujat oleh banyak orang.
“Kalau prestasinya hanya runner up ya apa bedanya dengan yang kemarin [pelatih sebelumnya]. Lebih-lebih kemarin ada yang ngomong, apa bedanya dia dengan Simon [McMenemy]. Simon juga maksimalnya runner up. Itu mungkin yang buat dia tersinggung,” kata Haruna.
Haruna secara terbuka mengatakan bahwa Shin Tae-yong kalau hanya runner up sama saja dengan pelatih lainnya.
Pernyataan tersebut membuat dirinya menuai banyak hujatan di sosial media, bahkan beberapa suporter membentangkan poster mengenai ketidak setujuannya terhadap pernyataan EXCO PSSI itu.
Dihujat oleh banyak orang dirinya tidak merasa bersalah, Haruna tetap merasa kritik itu baik untuk Shin Tae-yong.
“Saya juga bingung salahnya di mana? Saya mengkritik STY (Shin Tae-yong) kan memang fungsi sebagai Exco PSSI,” tegasnya kepada SuaraSurakarta.
Dirinya merasa dengan segudang prestasi yang Shin Tae-yong capai, diharapkan bisa memberikan prestasi untuk Timnas Indonesia.
“Dengan segudang prestasi itu, diharapkan STY bisa membawa sepak bola Indonesia dan Timnas Indonesia berprestasi,” tegasnya.
Dirinya menakankan oleh karena itu kritik tersebut ia berikan, dengan harapan di tahun ini bisa menjadi juara.
“Makanya, kritikan itu ada harapan mudah-mudahan tahun ini milik STY (juara AFF U-22 dan Piala AFF 2022),” imbuh mantan manajer Madura United tersebut.